Banyuwangi - Keberhasilan Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Pengairan Banyuwangi meraih Penghargaan Top 30 dalam Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KOVABLIK) Provinsi Jawa Timur Tahun 2023 tak lepas dari peran penting pelajar di kabupaten tersebut.
Program ini bertujuan untuk mengedukasi pelajar tentang pentingnya menjaga kelestarian sungai. Selain itu, program ini juga mengajak pelajar untuk berperan aktif dalam upaya pengelolaan sungai.
Kepala Dinas PU Pengairan Banyuwangi, Guntur Priambodo, mengatakan bahwa pelajar memiliki peran penting dalam menjaga kelestarian sungai.
"Pelajar adalah generasi penerus yang akan mewarisi lingkungan sungai di masa depan. Oleh karena itu, penting untuk menanamkan kesadaran dan kepedulian mereka terhadap kelestarian sungai sejak dini," kata Guntur.
Guntur menjelaskan bahwa program Sekardadu telah memberikan dampak positif nyata dalam upaya menjaga kelestarian sungai di Banyuwangi.
"Selain meningkatkan kesadaran pelajar, program ini juga telah berhasil mengurangi sampah di sungai," ujar Guntur.
Guntur berharap bahwa program Sekardadu dapat menjadi contoh bagi daerah lain untuk melibatkan pelajar dalam upaya menjaga kelestarian lingkungan.
"Kami berharap program ini dapat menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan," pungkas Guntur.